Ceritasek5.blogspot.com | Perkenalkan namaku Andi )* ( samaran ) lahir di kota B 30th yang lalu
berasal dari keluarga baik-baik dan perlu diketahui aku selalu menjadi
salah satu yang terbaik sejak duduk di bangku SD sampai dengan kuliah
dan itu terbukti dari SMP/SMA/kuliah selalu di sekolah negeri. Ketika
SMP aku punya seorang sahabat Tono)* ( samaran ) yang sampai sekarang
masih tetap berhubungan walau kita sudah tinggal berbeda kota…oohhh
iyaa…. saya sekarang tinggal di kota Jakarta karena kebetulan
mendapatkan pekerjaan di sana.
Kejadian ini terjadi kira-kira 7th
yang lalu tanggalnya aku lupa tapi yang pasti saat itu malam minggu
ketika sahabatku pergi wakuncar sedangkan aku menunggu di rumahnya
karena kebetulan aku jomblo hehehe….saat itu di rumah sahabatku hanya
ada aku dan ibu sahabatku Tono, aku tau persis kebiasaan ibu sahabatku
ini hamper setiap malam dipijat oleh pembantunya karena kebetulan
pembantunya saat itu pulang kampong jadi keadaan rumah sepi. Perlu
diketahui ibu sahabatku ini sekarang kira-kira berumur 42th status
janda.
menikah umur 13th dan menjadi janda diumur 32th karena suami meninggal.
Ketika
itu kira-kira jam 21.00 wib saya dan ibu sahabatku sedang menonton
acara televisi dan sambil ngobrol ngalor-ngidul entah mengapa tiba-tiba
aku menawarkan jasa untuk memijatnya..” tante..apa nga pegel-pegel
badan.? Kan biasanya kalo yang biasa dipijat sehari nga dipijat aja
pegel-pegel ..?? “ trus ibu sahabatku menjawab “ emang sih kepengen nih
dipijat tapi sapa yang mo mijat kan si mbo lagi pulang kampung..? apa
andi mau mijitin tante ?
“…saat itu langsung aku jawab “ boleh
kalo tante mau..” lalu ibu sahabatku tengkurep di kasur lipat depan
televisi dan aku mulai memijat kaki ibu sahabatku.
“Andi ternyata pijitan kamu enak juga..” ujar ibu sahabatku
“ Mungkin karena dulu suka disuruh mijit sama ibu ato bapak di rumah “ jelasku
Tanpa
aku sadari kalo tangan ku sedang mijat pahanya, ini baru aku sadari
setelah merasakan desah nafas ibu sahabat seperti tidak beraturan
mungkin dia sudah lama tidak tersentuh jangan laki-laki setelah
ditinggal mati suaminya melihat itu naluri lelakiku bangkit apalagi paha
ibu temanku mulus lalu aku pura2x sambil nonton dan mengajak ngobrol
tapi tanganku memijat terus naik sampai akhirnya menyentuh cdnya dan aku
mendengar dia mendesah….” Sssssshhh…sssshhh..hhmmmm…” lalu aku
memberanikan diri menyentuh vagina dan dia tidak menolak malah mendesah
lebih keras.
”uuukkkh…..” aku yakin ibu sahabatku terangsang akibat pijatanku selain itu sudah lama tidak pernah terjamah tangan pria.
Aku
dapat melihat dengan jelas raut wajahnya yang sedang menikmati
permainan tanganku di vagina “ookkkhhh…..andi “… dia mendesah sambil
menyebut namaku tanpa pikir panjang lagi aku balikan badannya lalu aku
cium bibirnya kemudian dia membalasnya dengan penuh gairah…..aku dan dia
berciuman sambil aku memainkan lidahku di dalam mulutnya begitupun
sebaliknya dia membalas denga penuh nafsu kami telah terbakar nafsu
birahi. Lalu aku membuka satu persatu pakaian yang dia kenakan.
kebetulan
hanya pakai daster jadi tidak terlalu sulit untuk membuka pakaiannya
setelah kita berdua sama-sama bugil lalu aku jilat vagina nya terasa
asin karena memang dia sudah basah sssrrruufff…..aku jilatin klitotisnya
dia hanya mendesah dan melenguh “ aaakkkh…..andi…uuuugghh..enaaak….
tante nga tahaan nih..” ujarnya tak selang berapa lama dia menekan
kepalaku kea rah vaginanya dan dia melebarkan kakinya dia orgasme “
aaaakkkhhh…….andi….tante nga kuaaat “..dia mengangkat pantatnya setelah
itu aku merakan kalo dia lemas lalu aku menyodorkan penisku ke mulutnya.
tanpa
diperintah dia langsung mengulum penisku “ aaakkkkhhh tante enaaak…”
ternyata ibu sahabatku ini sangat pintar memainkan lidahnya seluruh
batang penis dikulumnya denga lembut lalu dia menjilat biji serta
pantatku dia jilat membuat aku kelojotan menahan kenikmatan yang aku
peroleh dari ibu sahabatku “hhhmmmm….ooooggghh..taanttee..” hanya itu
yang sanggup aku ucapkan.
Lalu aku tarik badannya setelah itu aku
rebahkan sambil aku jilat putingnya yang telah mengeras aku arahkan
penisku ke liang vaginanya terasa sempit walau di usianya sekitar 37th
ketika kejadian itu tapi vaginanya tidak terasa longgar atau mungkin
karena kepala kontol yang lumayan besar walau penisku ukurannya standar
sekitar 15cm tapi modelnya gemuk dan helmnya besar… ( itu jadi
kebanggaanku karena banyak wanita yang telah senggama dengan merasa puas
).
aku mulai memasukan penis ku ke vaginanya terlihat ibu
sahabatku meringis menahan nikmat ato sakit ketika kepala kontolku mulai
memasuki vaginanya…”oookkkhhh….andi enaaakk…..truuss say..” ibu
sahabatku meracau lalu aku sodok lebih dalam lagi…”oooogghh tante andi
juga enaakk.....aaaagghh..” balasku sambil trus memompa penis di
vaginanya.
Setelah kira2x 5 menit aku memompa ibu sahabatku
dengan gaya mulai konvensional tiba2x dia mempererat pegangan ke
punggungku, aku tau kalo dia mau orgasme “andi tante mau sampe…” lalu
aku trus memompanya dan tiba2x dia memperarat pelukan dan mencium
bibirku…”ooooggghh andii..tante keluar” ..lalu aku trus memompanya
sambil berciuman hangat kira2x 10 menit kemudian setelah aku lakukan
dengan berbagai gaya mulai konvesional/WOT/doggy serta aku pangku dia
karena memang badannya yang kecil pada saat posisi konvensional aku
merasakan kalo aku akan keluar..
” aaarrggghhh…tante ..andi mau
keluar di dalam ato luar ?”…ujarku “ooorghh andi di dalam aja..tante jg
sama mau keluar “ balasnya…lalu aku mempercepat gerakanku dan ibu
sahabatku mempererat pelukannya dan “aaaaaaarrrrgggh ....tantee….”
ujarku “ooorrgghh adi tante juga keluar “… itu yang kita ucapkan saat
menikmati orgasme bersama.
Sesaat setelah itu kami berdua lemas
terkulai tetapi penisku masih terbenam di dalam vaginanya lalu kami
berdua berciuman “tante ..andi sayang tante” ujarku lalu ibu sahabatku
menjawab ‘ tante juga sayang andi….tapi andi harus janji kejadian ini
jangan sampai bocor”…”iya tante pasti akan andi jaga….”ujarku. Setelah
itu kmai berdua merapikan baju masing-masing karena takut sahabatku
pulang dari wakuncarnya.
setelah bersih2x kita berdua nonton tv
sambil berpelukan layaknya 2 sejoli yang sedang dimabuk asmara sambil
sekali-kali berciuman.
Nah sampai disini dulu ceritanya masih ada
cerita-cerita yang lain bersama ibu sahabatku ini tapi sebelumnya aku
minta maaf karena tidak bisa mengarang dan mohon kritik serta sarannya.
Terima kasih
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Ibu temanku "
Posting Komentar